Perilaku Yang Perlu Kamu Hindari Ketika Sedang Berlibur di Phuket
24 November 2023 574x Uncategorized
Ketika sedang berlibur tentu kita semua menginginkan liburan yang menyenangkan karena memang salah satu tujuan dari liburan adalah untuk bersenang-senang. Tetapi kita juga perlu menyadari bahwa mungkin di suatu tempat memiliki larangan-larangan yang harus dipatuhi oleh semua wisatawan yang sedang berkunjung. Sama halnya ketika kamu sedang berkunjung ke Phuket maka kamu harus mematuhi setiap larangan yang ada di sana karena jika tidak maka kamu akan menempatkan dirimu sendiri dalam masalah. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu hindari ketika sedang berlibur ke Phuket.
Jangan mencela atau mengolok-olok keluarga kerajaan

Image by royalworldthailand from Instagram
Keluarga kerajaan sangat dihormati di Thailand, dan segala bentuk sikap tidak hormat dapat menimbulkan konsekuensi. Selama liburan kamu mungkin akan terkejut betapa dalamnya rasa hormat ini. Contohnya adalah ketika semua orang berdiri sebelum film diputar di bioskop ketika lagu kebangsaan diputar. Ini hanya sebentar, jangan khawatir, tapi tolong berdiri. Di Bangkok, dan terlebih lagi di Chiang Mai, lagu kebangsaan diputar di jalanan pada jam 8 pagi dan 6 sore. Semua orang akan langsung menghentikan aktivitas mereka untuk menunjukan penghormatan.
Jangan mengendarai motor tanpa sim

Image by kroshka__nastya on Freepik
Mengendarai sepeda motor atau yang dikenal dengan sebutan ‘moped’ memberikan pengalaman menyenangkan, murah dan menawarkan kebebasan luar biasa untuk menjelajahi Phuket. Namun, ketika kamu ingin mengemudi motor di sini salah satu challenge yang dihadapi adalah padatnya jalanan. Lalu mungkin sebagian besar peraturan lalu lintas di negaramu tidak berlaku di sini. Berhati-hatilah dengan pengendara mabuk dijalan dan baiknya jangan mengendarai ketika mabuk. Untuk berkendara disini kamu juga memerlukan SIM internasional.
Jangan memakai sepatu ketika akan masuk kuil atau rumah penduduk setempat

Image by Freepik
Melepas sepatu sebelum masuk kuil atau rumah adalah hal yang sudah umum. Tidak mengherankan ketika kamu mengunjungi kuil kamu akan menjumpai sederet sepatu atau sendal di depan rumah dan kuil. Jika dipikir-pikir hal tersebut sebenarnya sangatlah masuk akal karena tujuannya adalah mengindari mengotori kuil atau rumah. Sama halnya seperti di Indonesia penduduk Thailand ataupun Phuket lebih menyukai kegiatan duduk atau bahkan makan di lantai. Jika diingat kembali maka hal semacam itu adalah hal yang lumrah bagi kita yang berasal dari Indonesia sehingga kita akan dengan mudah beradaptasi dengan kebiasaan orang Thailand yang satu ini.
Jangan memberi makan ikan yang ada di pantai

Image by bearfotos on Freepik
Ketika kamu sedang berenang di pantai kamu akan sering kali dikelilingi segerombolan ikan berwarna-warni. Memberi makan ikan sepertinya merupakan tindakan yang baik karena mereka terlihat sangat lapar dan ingin sekali mengambil sepotong roti yang kamu punya. Namun tindakanmu tersebut memiliki konsekuensi ekologis yang tidak dapat dilihat pada awalnya. Dimana perilaku ikan akan berubah dan bergantung pada manusia untuk bertahan hidup dan mereka akan berhenti membersihkan karang di bawahnya yang mulai mati. Roti mengandung ragi akan memicu sembelit dan berakhir membunuh ikan. Di kawasan yang dilindungi, tindakan ini ilegal dan dapat membuat Anda dijatuhi hukuman satu tahun penjara atau denda 100.000 Baht Thailand.
Jangan mengumpulkan karang atau kerang untuk dibawa pulang

Image by Freepik
Jangan mengambiil karang atau kerang yang ada di pesisir pantai. Walaupun mungkin ukurannya tidak terlalu besar dan bahkan juga bisa dijadikan oleh-oleh yang bagus. Namun kerang dan karang sangat dilindungi sehingga kamu idak boleh membawanya pulang. Tapi tenang karena kamu masih bisa membelinya di toko di Jungceylon toko yang menjual aksesori dari kerang dan karang. Itulah beberapa jenis perarturan yang harus kamu patuhi ketika sedang berlibur d Thailand. Pastikan kamu mematuhi semua peraturan tersebut agar liburanmu tetap menyenangkan. Kamu gak mau kan ketika lagi liburan harus berurusan dengan masalah yang disebabkan karena kamu mengabaikan peraturan yang ada.
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.

Berkunjung ke Terowongan Yang Menjadi Saksi Peperangan Antara Kaum Komunis Vietnam Melawan Amerika Serikat Selama Perang Vietnam
Apa yang kamu bayangkan ketika kamu mendengar tentang negara Vietnam? Mungkin kamu akan langsung membayangkan kota-kota besar yang dipenuhi dengan modernitas seperti Ho Chi Minh atau teringat dengan bangunan-bangunan seperti kuil-kuil yang menggambarkan kebudayaan Vietnam. Tapi jangan salah, Vietnam juga memiliki bangunan-bangunan peninggalan sejarah. Sama s... selengkapnya

Rekomendasi Oleh-Oleh Vietnam
Mulai dari rempah-rempah yang aromatik, bumbu tradisional hingga camilan tradisional, oleh oleh makanan khas Vietnam menawarkan rasa unik yang dihasilkan oleh keahlian memasak orang Vietnam. Membeli oleh-oleh Vietnam berarti membawa memori selama liburan di Vietnam ke rumah, dimana itu akan mengigatkanmu pada perjumpaan dengan warisan budaya Vietnam yang ter... selengkapnya

Rekomendasi Hotel dan Penginapan untuk Private Honeymoon di Yogyakarta – New Normal
Rekomendasi Hotel dan Penginapan untuk Private Honeymoon di Yogyakarta – New Normal Pandemi Covid bukanlah halangan bagi pasangan yang ingin meresmikan hubungan, dan melangsungkan pernikahan. Seperti yang kita lihat saat ini, begitu banyak pasangan yang menggelar resepsi pernikahan dengan konsep dan nuansa yang lebih sederhana daripada biasanya untuk m... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
082116146664 -
Whatsapp
082116146664 -
LINE ID
@pengenliburan -
Email
pengenliburan@gmail.com